simark.id - Di era modern saat ini, dimana segala sesuatu sudah menggunakan produk digital dalam keseharian kita. Maka kita harus dapat mencari peluang bisnis baik kecil maupun besar. Pada saat ini Baik bisnis kecil hingga besar berbondong-bondong ke media digital dan mengurangi iklan model lawas.
Daripada menempel brosur di tiang lampu merah, lebih praktis memasang ads di website. Budget untuk beriklan gila-gilaan di koran, bisa ditekan dengan memposting konten promosi menarik di sosial media.
Nah supaya strategi digital marketing tidak salah langkah, Anda perlu menguasai beberapa hal. Sebelum anda melakukan digital marketing.
Apa Itu Digital Marketing?
Digital marketing adalah suatu aktivitas promosi, baik untuk mempromosikan sebuah brand, produk maupun jasa menggunakan media digital. Namun tahukah Anda bahwa digital marketing ternyata sudah ada sejak lama?
Istilah digital marketing memang baru ramai seiring dengan semakin banyaknya penggunaan internet. Namun ternyata teknologi digital sudah mulai dipakai sejak tahun 1910. Pada waktu itu ada sebuah stasiun radio yang menyiarkan secara langsung pertunjukan opera dari gedung Metropolitan Opera di New York dan dapat didengarkan oleh orang-orang di beberapa lokasi yang berbeda di New York menggunakan earphone.
Perkembangan komputer dan selanjutnya kelahiran internet memperluas pengertian digital marketing. Digital marketing yang ditenagai internet menjadi semakin bertaring dalam menjangkau milyaran orang dengan biaya yang lebih rendah dari sebelumnya. Berbeda dengan sebelum adanya internet, aktivitas digital marketing kini tidak lagi bersifat satu arah.
Pengertian Digital Marketing Menurut Para Ahli
1. Ridwan Sanjaya & Josua Tarigan (2009)
Digital marketing adalah kegiatan pemasaran termasuk branding yang menggunakan berbagai media. Sebagai contoh yaitu blog, website, e-mail, adwords, dan berbagai macam jaringan media sosial.
2. Kleindl dan Burrow (2005)
Pengertian digital marketing adalah suatu proses perencanaan dan pelaksanaan dari konsep, ide, harga, promosi dan distribusi.
Secara sederhana dapat diartikan sebagai pembangunan dan pemeliharaan hubungan yang saling menguntungkan antara konsumen dan produsen.
3. Heidrick & Struggles (2009)
Digital marketing menggunakan perkembangan dunia digital untuk melakukan periklanan yang tidak digembar-gemborkan secara langsung akan tetapi memiliki efek yang sangat berpengaruh.
Tujuan digital marketing
Tujuan digital marketing adalah untuk menarik konsumen dan calon konsumen secara cepat. Seperti yang kita tahu, penerimaan teknologi dan internet di masyarakat sangat luas sehingga tidak heran kegiatan pemasaran secara digital dijadikan pilihan utama oleh perusahaan-perusahaan.
Akibatnya, perusahaan saling berkompetisi membuat konten yang menarik untuk ditampilkan dalam pemasarannya di dunia maya.
Beberapa contoh teknik pemasaran yang termasuk dalam digital marketing adalah SEO (Search Engine Optimization), periklanan online seperti FB ads dan Google Ads, promosi media cetak, iklan televisi dan radio, billboard elektronik, email marketing, mobile marketing, dan lainnya.
Baca juga: Apa Perbedaan SEO dan SEM?
Kelebihan Digital Marketing
1. Kecepatan Penyebaran
Strategi pemasaran dengan menggunakan media digital dapat dilakukan dengan sangat cepat, bahkan dalam hitungan detik. Selain itu, DM juga dapat diukur secara realtime dan tepat.
2. Kemudahan Evaluasi
Dengan menggunakan media online, hasil dari kegiatan pemasaran dapat langsung diketahui. Informasi seperti berapa lama produk Anda ditonton, berapa banyak orang yang melihat produk Anda, berapa persen konversi penjualan dari setiap iklan dan sebagainya.
Setelah mengetahui informasi-informasi macam itu, selanjutnya Anda dapat melakukan evaluasi mana iklan yang baik dan buruk. Sehingga Anda dapat memperbaiki untuk periode berikutnya.
3. Jangkauan Lebih Luas
Kelebihan berikutnya yaitu jangkauan geografis dari DM yang luas. Anda dapat menyebarkan brand atau produk ke seluruh dunia hanya dengan beberapa langkah mudah dengan memanfaatkan internet.
4. Murah dan Efektif
Dibandingkan dengan pemasaran tradisional, tentu saja digital marketing jauh lebih murah dan efektif. Biaya anggaran yang yang dihemat dapat sampai 40%, hal tersebut menurut Gartner’s Digital Marketing Spend Report.
Selain itu, survey juga menunjukkan bahwa 28% pengusaha kecil akan berpindah ke digital karena terbukti lebih efektif.
5. Membangun Nama Brand
Digital marketing membantu Anda membangun nama brand dengan baik. Eksistensi dunia maya dengan keberadaan brand Anda sangat penting karena orang akan melakukan pencarian online sebelum membeli produk Anda.
6. Mudah Memilih Target Spesifik
Sebelum seseorang memutuskan untuk membeli sesuatu mereka akan melalui beberapa tahap pembelian dan tahap yang paling awal ialah pencarian informasi. Pada masa sebelum digital marketing pemilihan target sudah dapat dilakukan namun sangat jauh dari kata spesifik dan tidak efisien.
Cara marketing konvensional tidak menyediakan banyak pilihan segmen pasar sehingga efisiensi pemasangan iklan konvensional sangat rendah atau bahkan tidak dapat diukur. Di era marketing digital Anda ada lebih banyak segmen pasar yang tersedia untuk dijadikan target pemasaran Anda.
Jika Anda menjual mobil dan memasang reklame maka Anda tidak dapat memilih siapa saja yang dapat melihat papan reklame Anda. Meskipun Anda dapat memasang reklame di jalan yang berada di perumahan elite namun Anda tidak dapat memilih untuk menampilkan reklame hanya pada mereka yang sedang ingin membeli mobil.
Saat ini jauh lebih mudah untuk membagi pasar ke dalam segmen-segmen tertentu karena banyak platform digital marketing memungkinkan Anda untuk memilih target pasar yang spesifik. Anda bahkan dapat mengarahkan iklan atau promosi digital yang Anda buat agar ditampilkan pada orang-orang yang memiliki minat tertentu, berada pada usia tertentu, sudah berkeluarga atau belum bahkan rentang pendapatan tertentu.
Selain itu kelahiran digital marketing memungkinkan para pemilik usaha untuk melacak setiap tahapan yang dilalui oleh pelanggan bahkan mulai dari saat mereka mencari informasi solusi permasalahan yang mereka hadapi.
Dengan banyaknya pilihan digital marketing yang ada saat ini Anda dapat mengiringi setiap tahap perjalanan pembelian seorang calon pelanggan dan menggiring mereka untuk memilih produk atau jasa Anda. Ada banyak sarana yang tersedia untuk mengekspos produk atau jasa Anda kepada calon pelanggan dan program-program analisis andal yang memungkinkan Anda untuk mengukur sarana mana yang paling efektif dalam menarik pelanggan baru.
Penargetan yang lebih spesifik ini tentu saja akan memperbesar kemungkinan target pasar untuk membeli produk atau jasa yang Anda tawarkan karena semakin relevan dalam kehidupan mereka.
Tidak menjadi masalah bagaimana para pelanggan menemukan produk atau jasa Anda. Baik itu melalui mesin pencari, iklan di medsos, iklan website, kunjungan organik media sosial dan lain-lain, Anda selalu dapat berinteraksi dengan mereka secara jauh lebih mudah dan mempengaruhi keputusan pembelian mereka secara langsung.
7. Mudah Diukur Efektivitasnya
Tidak seperti cara pemasaran konvensional yang lebih mahal dan sulit diukur efektivitasnya, platform iklan online dan organik jauh lebih terjangkau dan efektivitasnya sangat dapat diukur. Selain itu Anda dapat memantau performa iklan dan konten organik secara berkala serta mengetahui berapa banyak orang yang melihat iklan maupun konten Anda serta profil orang-orang tersebut. Tergantung platform analisis apa yang Anda gunakan, Anda akan dapat melihat usia dan jenis kelamin, minat, tempat tinggal, bahasa mereka, perangkat apa yang mereka gunakan untuk melihat konten Anda serta berbagai komponen lainnya.
Profil pengunjung website berdasarkan usia dan jenis kelamin
Profil pengunjung website berdasarkan minat mereka
Mudah Disesuaikan
Keajaiban digital marketing tidak berhenti di situ. Selain itu memantau performanya Anda juga dapat membuat perubahan-perubahan yang perlu untuk meningkatkan performa iklan bahkan saat iklan sedang berjalan. 2 hal inilah yang tidak mungkin dilakukan pada media iklan konvensional. Anda tidak mungkin mengubah materi reklame atau iklan media yang sedang berjalan tanpa mengeluarkan biaya yang besar.
Berikut ini beberapa metrik yang berguna dalam mengukur performa suatu iklan:
- Cost-per-click (CPC)
- Return on investment (ROI)
- Customer acquisition cost (CAC)
- Customer lifetime value (CLTV)
Anda juga dapat menyesuaikan konten website Anda dengan pengunjung tertentu. Misalnya jika pengunjung baru maka website menampilkan promosi, namun jika yang datang ialah pelanggan lama maka website akan menampilkan produk lain yang belum pernah ia beli. Semakin banyak data pelanggan yang Anda miliki dan terhubung dengan website Anda maka semakin banyak penyesuaian dan modifikasi yang dapat Anda buat.
Sekian artikel bertema digital marketing. Bila suka dengan artikel ini bisa Anda sebar-luaskan pada banyak orang. Bila ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar, terima kasih.




